Wagub Sumut Musa Rajekshah Kagum dengan Terobosan Startup Semut Sumut

sumut.jpnn.com, MEDAN – Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara Musa Rajekshah menyampaikan rasa kagumnya terhadap kelompok pemuda penggagas startup Semut Sumut dan program yang mereka tawarkan.

Semut Sumut adalah startup yang didirikan Yogi Adjie dan kawan-kawan sebagai wadah belajar dan pengembangan diri bagi anak muda yang putus sekolah dan masyarakat kurang mampu dengan usia 16-25 tahun.

Hal tersebut yang membuat Ijeck, sapaan karib Wagub Sumut Musa Rajekshah, meminta sang pendiri Yogi Adjie untuk memaparkan program Semut Sumut dalam waktu dekat.

“Tadi Yogi didampingi rekan-rekannya menjelaskan bagaimana program-program Semut Sumut selama ini berjalan. Saya tertarik karena mereka memikirkan bagaimana generasi-generasi muda yang putus sekolah atau tidak berkesempatan masuk perguruan tinggi, tapi tetap bisa berkreasi dan bisa diterima di dunia kerja,” kata Ijeck saat menerima kunjungan tim Semut Sumut di Rumah Dinas Wakil Gubernur Sumut di Jalan Teuku Daud, Medan, Sabtu (7/1).

Ketertarikan Ijeck terhadap kelompok anak muda kreatif ini lantaran terobosan yang dilakukan startup tersebut dalam membantu generasi muda untuk tetap produktif meski tidak bisa melanjutkan pendidikan karena keterbatasan ekonomi.

Ijeck berharap Semut Sumut sebagai wadah bagi anak putus sekolah yang mengembangkan keterampilan dalam bidang musik, videografi, publik speaking dan desain grafis, untuk memaparkan secara detail program-programnya minggu depan.

“Saya tertarik dan ingin tahu lebih detail, mudah-mudahan nanti setelah diberikan penjelasan yang lebih detail lagi, akan kami lihat di porsi mana bisa ikut dalam membantu kegiatan yang dibuat Semut Sumut. Karena mereka ini bergerak tanpa dibiayai siapapun, berjuang sendiri dan setelah berjuang kemudian berhasil pun tidak juga minta imbal balik,” ucap Musa Rajekshah.

Ketua DPD Partai Golkar Sumut ini pun menyatakan Pemerintah Sumut menginginkan anak-anak muda bisa terus berinovasi dan pantang menyerah di tengah tantangan dan persaingan yang kian cepat.