Profil Masjid Sheikh Zayed Solo yang Akan Diresmikan Besok, Bisa Tampung 10 Ribu Orang Lho

Profil Masjid Sheikh Zayed Solo yang Akan Diresmikan Besok, Bisa Tampung 10 Ribu Orang Lho

Berikut profil Masjid Sheikh Zayed Solo yang akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo dan pangeran Mohamed Bin Zayed pada hari esok

JAKARTA, JITUNEWS.COM – Masyarakat banyak yang belum tahu terkait profil Masjid Sheikh Zayed Al-Nahyan di Solo yang akan diresmikan besok, Senin 14 November 2022.

Profil Masjid Sheikh Zayed Solo banyak dicari masyarakat karena masjid itu merupakan masjid terbesar di Kota Solo. Bahkan masjid itu merupakan hadiah dari pengeran Uni Emirat Arab (UEA) Mohamed Bin Zayed.

Lantas seperti apa profil Masjid Sheikh Zayed Solo?

Muhammadiyah Jatim Ingin Beli Gereja di Spanyol, Anwar Abbas Mengaku Tidak Terkejut

Berikut profil Masjid Sheikh Zayed Solo yang akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo dan pangeran Mohamed Bin Zayed pada hari esok. Pertama yakni beralamat di Jalan A Yani Nomor 128, Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah dengan luas bangunan 8.000 meter persegi.

Masjid Sheikh Zayed Solo juga mampu menampung 10 ribu orang. Masjid itu berdiri di atas lahan seluas 3,6 hektare.

“Kalau normal bisa sampai 10 ribu (orang) sampai selasar luar, kalau (bangunan) inti 4 ribu (orang), lantai atas dan bawah,” kata Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa saat meninjau Masjid Sheikh Zayed Solo, Rabu (18/10/2022).

Masjid Sheikh Zayed Solo, kata Teguh, bisa dimanfaatkan untuk pengajian dan wisata religi. Selain itu, masjid yang menghabiskan anggaran Rp 300 miliar itu memiliki lahan parkir yang luas, bahkan bisa menampung 28 armada bus.

Dilansir dari surakarta.go.id, Masjid Sheikh Zayed Solo terdiri dari bangunan masjid, ruang VIP, perpustakaan yang memiliki luas 20 meter persegi, dan basement yang digunakan untuk tempat wudhu putra dan putri.

Masjid Sheikh Zayed Solo itu dirancang mirip dengan Sheikh Zayed Grand Mosque di Abu Dhabi, UEA. Masjid terbesar di Kota Solo itu juga dirancang dengan 1 kubah utama dan 4 menara.

Arsitektur pada Masjid Sheikh Zayed Solo berciri khas Timur Tengah pada kubah-kubah kecil dan ornamennya. Arisetektur modern itu mengambarkan persahabatan antara Indonesia dengan UEA.

Peresmian Masjid Sheikh Zayed Al-Nahyan Solo

Peresmian Masjid Sheikh Zayed Al-Nahyan Solo akan berlangsung pada hari besok, Senin (14/11/2022).

Jadwal peresmian Masjid Sheikh Zayed Al-Nahyan Solo itu dimajukan, dimana sebelumnya akan berlangsung pada 17 November 2022.

“Peresmian tanggal 14 November 2022, tanggal 14 pagi,” kata Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka di Balai Kota Solo, Kamis (10/11/2022) lalu.

Gibran mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo akan meresmikan Masjid Sheikh Zayed Al-Nahyan Solo bersama Pangeran Uni Emirat Arab (UEA) Mohamed bin Ziyed. Peresmian itu dilakukan setelah Jokowi kembali usai kunjungan kerja dari Kamboja.

Ia menyebut pihak UEA tidak merasa keberatan dengan jadwal peresmian Masjid Sheikh Zayed Al-Nahyan Solo yang diajukan pada hari besok.

“Pulang dari Kamboja langsung, sebelum ke G20 di Bali, ternyata lebih enak begitu, esuk-esuk (pagi-pagi) jam 7,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa kekurangan pembangunan menjadi catatan Menteri PUPR. Namun, ia memastikan akan selesai sebelum peresmian Masjid Sheikh Zayed Al-Nahyan Solo pada Senin, 14 November 2022.

“Bisa, kita ngebut semua. Pohon sudah diganti sekarang sudah rimbun, untuk tulisan Asmaul Husna baru akan kita cek. Itu hanya kurang menonjol tulisannya, jalan juga sudah diaspal,” jelasnya.

Selain itu, Gibran mengatakan bahwa lahan parkir sudah disiapkan di Denbekang dan bisa menampung untuk 200 mobil.

Masjid Sheikh Zayed Al-Nahyan Solo Hadiah dari Pangeran UEA Mohamed bin Ziyed

Diketahui, Masjid Sheikh Zayed Al-Nahyan Solo merupakan hadiah dari pangeran UEA Mohamed bin Ziyed. Anggaran pembanguna masjid itu sebesar Rp300 miliar.

Hasilnya pun menakjubkan, Masjid Sheikh Zayed Al-Nahyan Solo menjadi masjid termegah di Kota Solo. Suasananya pun mirip dengan dengan di Abu Dhabi yakni ibu kota dan kota terbesar  di UEA.

Taman Pura Mangkunegaran Direvitalisasi, Era MN VII jadi Inspirasi


Artikel ini bersumber dari www.jitunews.com.

error: Content is protected !!