6 Manfaat Vitamin B1 untuk Tubuh, Mengelola Diabetes hingga Mengurangi Depresi

6 Manfaat Vitamin B1 untuk Tubuh, Mengelola Diabetes hingga Mengurangi Depresi

JAKARTA, celebrities.id – Manusia membutuhkan berbagai vitamin untuk membantu fungsi tubuh bekerja dengan optimal. Salah satu vitamin yang penting dan tidak boleh dilewatkan asupannya adalah vitamin B1.

Seperti diketahui, vitamin B1 dikenal juga dengan nama tiamin. Vitamin ini dapat membantu tubuh mengubah makanan menjadi energi. Kekurangan vitamin B1 dapat membuat kamu berisiko terkena sejumlah masalah kesehatan.

Lantas apa saja kegunaan vitamin B1 untuk tubuh kita? Berikut ulasan lengkapnya!

Manfaat Vitamin B1 untuk Tubuh

Dokter Muhammad Iqbal Ramadhan menjelaskan fungsi vitamin B1 atau tiamin adalah sebagai mediator pengubah makanan (karbohidrat) menjadi energi, serta menjaga organ seperti saraf, jantung, dan lain-lain.

Tidak hanya itu, manfaat vitamin B1 lainnya sebagai berikut:

1. Meningkatkan Produksi Energi

Ketika gula bercampur dengan vitamin B1, zat ini dapat menjadi energi yang digunakan untuk tubuh. Vitamin B1 membantu membuat proses tersebut menjadi lebih cepat dengan mendukung enzim lainnya.

2. Menurunkan Efek Sepsis

Sepsis adalah respons serius tubuh terhadap infeksi. Kondisi ini dapat berujung fatal jika tubuh kekurangan jumlah vitamin B1. Vitamin B1 juga dapat mengurangi risiko gagal ginjal yang kerap disebabkan infeksi.

3. Membantu Mengurangi Depresi

Mengonsumsi vitamin B1 yang dibarengi dengan obat antidepresan dinilai dapat membantu mengurangi depresi. Kegunaan vitamin B1 membantu mengurangi gejala dan menstabilkan suasana hati.

4. Mengelola Penyakit Diabetes

Jika Anda menderita diabetes, pertimbangkan untuk mengonsumsi lebih banyak tiamin. Melansir WebMD, gula darah tinggi dan kadar insulin akan membaik setelah mengonsumsi vitamin B1 selama enam minggu. Manfaat vitamin B1 juga membantu mengurangi tekanan darah tinggi dan komplikasi jantung pada penderita diabetes.

Selain itu, vitamin B1 dan B12 dapat membantu meredakan nyeri saraf pada penderita diabetes. Hal ini mengurangi kebutuhan untuk mengonsumsi obat penghilang rasa sakit. Konsultasi dulu dengan dokter penyakit dalam untuk mengetahui kebutuhan vitamin B1 yang sesuai dengan kondisi diabetes kamu.

5. Meminimalkan Risiko Penyakit Jantung

Tiamin penting untuk produksi asetilkolin, yang menolong tubuh mengirimkan pesan atau sinyal antara saraf dan otot. Tanpa asetilkolin, jantung tidak akan bekerja sebagaimana mestinya. Kekurangan B1 merupakan salah satu penyebab terjadinya masalah pada fungsi jantung.

6. Meningkatkan Memori

Mendapatkan cukup tiamin dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan memori. Manfaat ini dikarenakan efek positifnya pada perilaku dan fungsi otak.

 

Dosis Vitamin B1 yang Dibutuhkan

Menurut National Institutes of Health Office of Dietary Supplements, AS, dosis vitamin B1 harian (secara oral) yang direkomendasikan per hari adalah 1,2 mg untuk pria dan 1,1 mg untuk wanita di atas usia 18 tahun. Kebutuhan vitamin B1 untuk ibu hamil dan menyusui umumnya sebanyak 1,4 mg setiap hari. Dosis sebaiknya juga perlu dikonsultasikan kepada dokter.

Menurut dr. Iqbal, orang sehat tanpa kondisi medis tertentu tidak memerlukan suplemen vitamin B1. Vitamin ini bisa tercukupi melalui asupan makanan sehari-hari.

“Orang sehat tanpa kondisi medis tertentu, perbanyak saja makanan-makanan yang mengandung B1 contohnya salmon, ikan tuna, daging merah seperti daging sapi, atau beberapa kacang-kacangan,” tutur dr. Iqbal.

Sementara itu, ada beberapa orang dengan kondisi tertentu mungkin membutuhkan vitamin B1 lebih banyak, misalnya:

  • Pasien kanker
  • Pasien hemodialisis
  • Orang yang konsumsi alkohol berlebihan
  • Pasien HIV

Dampak Kekurangan Vitamin B1

Kekurangan vitamin B1 dapat menyebabkan:

  • Sakit kepala
  • Kelelahan
  • Sifat lekas marah
  • Depresi
  • Ketidaknyamanan perut

Tingkat tiamin yang sangat rendah dapat menyebabkan:

  • Beri-beri
  • Detak jantung cepat
  • Tekanan darah rendah (hipotensi)
  • Retensi cairan
  • Masalah pada otak

Untungnya, kekurangan tiamin jarang terjadi pada orang dewasa yang sehat. Kondisi ini lebih sering terjadi pada orang dengan kondisi medis tertentu, antara lain:

  • Alkoholisme
  • Penyakit Crohn
  • Anoreksia

Jangan abaikan peran vitamin B1 di dalam tubuh. Makan makanan bergizi seimbang yang kaya tiamin, dan cobalah tidak memasak makanan terlalu lama untuk menjaga nutrisi sebanyak mungkin.

Dampak Kelebihan Vitamin B1

Sampai saat ini belum diketahui pasti efek samping atau bahaya kelebihan vitamin B1. Namun, kamu tetap perlu memenuhi asupannya sewajarnya. Jika ingin minum suplemen vitamin B1, pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter. Ikuti anjuran yang diberikan.

Editor : Leonardus Selwyn Kangsaputra


Artikel ini bersumber dari www.celebrities.id.

error: Content is protected !!
Exit mobile version