JawaPos.com- Cakupan layanan air bersih Perumda Giri Tirta Gresik sejauh ini terbilang masih minim. Balum sampai 50 persen penduduk. Nah, melalui program percepatan Sistem Penyedia Air Minum (SPAM) Umbulan dari APBN, jaringan perpipaan untuk menjangkau banyak pelanggan pun ditambah.
Untuk diketahui, distribusi air dari SPAM Umbulan sudah masuk ke Gresik sejak 2020. Namun, serapannya masih minim. Sebab, jaringan baru mengarah ke wilayah kota. Tahun ini, jaringan akan diperluas.
Pemasangan pipa di Jalan Giri, Kebomas, misalnya. Tampak para pekerja melakukan galian di jalan tersebut. Dalamnya sekitar 2 meter untuk pemasangan pipa SPAM Umbulan itu. Rencananya, di area depan kompleks makam Sunan Giri tersebut akan dipasangi jaringan dari reservoir Giri ke area Desa Sidomukti hingga ke Bunder. ’’Bahkan nanti sampai ke Suci,’’ ucap Direktur Utama Perumda Giri Tirta Kurnia Suryandi.
Menurut dia, proyek tersebut dikerjakan Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jatim. Dengan perluasan jaringan itu, ke depan seluruh wilayah dapat terjangkau oleh air PDAM. ’’Nanti tersambung dari SPAM Legundi dan SPAM Umbulan,’’ imbuhnya.
Jaringan pipa yang saat ini ditanam di Giri itu berasal dari reservoir Giri untuk diarahkan ke sejumlah area. Di antaranya ke Jalan Mayjen Sungkono, reservoir Bunder, Duduksampeyan, dan Suci, Manyar. ’’Anggarannya senilai Rp 86 miliar. Karena menyambungkan ke beberapa wilayah,” katanya.
Proyek tersebut memang dibangun Kementerian PUPR melalui cipta karya untuk mendukung tercapainya serapan air SPAM Umbulan. Proyek tersebut dilelang sejak 2022. Pada 2023 ini, sudah ada kontrak pemenangnya. Yakni, PT Waskita Karya.
’’Sebelumnya juga dilakukan sosialisasi kepada warga beserta pihak terkait. Mulai kecamatan, desa, tokoh masyarakat, hingga warga yang terdampak galian pipa tersebut,’’ jelasnya.
Pihaknya memastikan, proyek itu ditargetkan selesai sampai akhir 2023. Sebab, kontrak proyek sampai Desember 2023. ’’Mulai awal bulan sosialisasi, bulan ini baru dilakukan pekerjaan,’’ imbuhnya.
Untuk sambungan pipa SPAM Umbulan yang dikerjakan Waskita Karya tersebut, ada tiga wilayah bagian proyek galian pipa. Pertama, bagian Giri atas sampai Jalan Kapten Dulasim dengan panjang 9,8 km, lalu bagian Bunder sampai Duduksampeyan dengan panjang 7,9 km, dan bagian Bunder sampai Manyar dengan panjang 5,8 km.
’’Setelah selesai, nanti juga ada pemasangan pipa untuk saluran rumah (SR) sebanyak 3.000 SR. Dari anggaran dana alokasi khusus (DAK) pusat, yang dikelola dinas CKPKP di Desa Wadak dan Sumengko, Kecamatan Duduksampeyan,’’ ujarnya.
Artikel ini bersumber dari www.jawapos.com.
