Ibn Khaldun jadi universitas pengelola KIP terbaik se-Jawa Barat

Ibn Khaldun jadi universitas pengelola KIP terbaik se-Jawa Barat

portal-rakyat.com – Universitas Ibn Khaldun (UIKA) menjadi perguruan tinggi pengelola beasiswa Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) se-Jawa Barat tahun 2022.

Rektor UIKA Bogor, Endin Mujahidin saat dikonfirmasi di Kota Bogor, Rabu, mengatakan atas kepercayaan pemerintah kepada kampusnya, jumlah mahasiswa penerima beasiswa KIP-K telah mencapai 268 orang dengan anggaran sebesar Rp10,7 miliar.

“Kalau untuk KIP, kemungkinan kita tidak akan turun, karena kita menjadi perguruan tinggi dengan pengelola KIP terbaik se-Jawa Barat. Jadi kalau tahun 2022 268, minimal akan di angka itu lagi kita mendapatkan,” kata Endin.

Endin menyebut, peningkatan alokasi anggaran KIP-K Kemendikbudristek untuk mahasiswa yang kuliah di UIKA hampir tiga kali lipat dari tahun 2021 ke 2022. Pada alokasi anggaran tahun 2021,UIKA mendapatkan Rp1,5 miliar untuk 167 orang mahasiswa naik menjadi Rp10,7 miliar pada tahun 2022 untuk Rp268 miliar.

Kepercayaan pemerintah, kata Endin, tidak lain karena keseriusan UIKA dalam mendata mahasiswa yang membutuhkan beasiswa KIP-K.

Pada tahun 2023 ini, kampus yang telah berdiri sejak 1961 di Kota Bogor itu membuka peluang sebanyak 2.000 kuota mahasiswa yang beberapa di antaranya bisa mendapatkan beasiswa KIP-K.

Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah membuka pendaftaran Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah Merdeka 2023.

Untuk registrasi akun atau pendaftaran KIP Kuliah Merdeka berlangsung mulai 14 Februari-31 Oktober 2023 dengan penetapan penerima mulai 1 Juli-31 Oktober 2023.

Beasiswa KIP bisa diperoleh para siswa melalui seluruh jalur seleksi masuk perguruan tinggi yakni Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).

Selain itu, siswa SMA/ SMK/ MA atau sederajat yang lulus pada tahun berjalan dengan potensi akademik baik dan mempunyai Kartu KIP atau memiliki Kartu Keluarga Sejahtera atau terdata di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos.

Selain beasiswa dari Kemendikbudristek itu, UIKA juga memberikan beasiswa lain berupa gratis biaya uangkuliah bagi 50 mahasiswa penghafal Al-Quran, beasiswa bebas biaya SPP dan lainnya.

Menurut Endin, berbagai kemudahan beasiswa diberikan agar calon mahasiswa tidak ragu untuk melanjutkan jenjang pendidikannya ke UIKA dengan 35 jurusan yang ada.

“Jadi ada KIP, ada juga beasiswa murni penuh tanpa biaya, ada bayar SPP saja,” ujarnya.*

error: Content is protected !!
Exit mobile version