portal-rakyat.com – Kim Ju Ae, putri pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un , belakangan ini kian sering tampil di depan publik. Tercatat, sudah kedua kalinya, Kim Ju Ae menemani sang ayah di acara kenegaraan.
Kim Ju Ae kali pertama tampil di publik dalam peluncuran rudal balistik antarbenua (ICBM) Hwasong-17 bersama ayah dan ibunya, Ri Sol Ju. Saat itu kehadiran Kim Ju Ae yang disebut sebagai ‘putri tercinta’ langsung menarik perhatian publik. Sebab, ini merupakan pertama kali Kim Jong Un membawa anaknya ke publik.
Pada foto-foto yang dirilis kantor berita Korean Central News Agency (KCNA) pada Sabtu (19/11), salah satu foto menunjukkan Kim Jong Un sedang menggandeng tangan seorang anak perempuan yang mengenakan jaket warna putih dan sepatu warna merah. Keduanya terlihat berjalan bersama di depan sebuah rudal raksasa berwarna hitam-putih.
Sebagai informasi, selama ini disebutkan bahwa Kim Jong Un dan Ri Sol Ju memiliki tiga anak yang lahir pada tahun 2010, 2013, dan 2017. Ketiga anak Kim Jong Un itu terdiri atas dua anak perempuan dan satu anak laki-laki. Sementara, sejumlah laporan lainnya menyebut anak pertama Kim Jong Un berjenis kelamin laki-laki dan dua lainnya berjenis kelamin perempuan.
Namun, tidak pernah ada informasi lebih lanjut mengenai sosok ketiga anak Kim Jong Un. Korea Utara juga tidak pernah mengonfirmasi keberadaan anak-anak Kim Jong Un, termasuk nama, usia, hingga jenis kelamin mereka.
Karena itu, kemunculan perdana anak perempuan Kim Jong Un itu pun menarik perhatian karena menunjukkan generasi keempat dari dinasti keluarga yang sudah berkuasa di Korea Utara selama tujuh dekade itu.
Belakangan, diketahui bahwa putri Kim Jong Un yang muncul bersama pekan lalu itu merupakan anak keduanya yang bernama Kim Ju Ae dan berusia 10 tahun. Dinas Intelijen Nasional (NIS) Korsel menyampaikan informasi soal putri Kim Jong Un itu kepada para anggota parlemen dalam rapat tertutup.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.
Salah satu anggota parlemen Korsel, Yoo Sang-bum, yang menghadiri rapat tertutup itu mengungkapkan informasi NIS tersebut kepada wartawan setempat.
“NIS telah mengonfirmasi bahwa mereka meyakini anak perempuan yang menemani Kim selama peluncuran ICBM adalah anak keduanya, Kim Ju-ae,” ujar Yoo yang merupakan anggota parlemen dari Partai Kekuatan Rakyat yang kini berkuasa di Korsel.
“Ada sejumlah kecurigaan karena dia agak besar untuk seorang anak berusia 10 tahun, tapi NIS mengonfirmasi bahwa mereka menetapkan dia adalah Kim Ju-ae karena informasi intelijen yang sudah ada menyatakan bahwa dia tinggi dan besar,” tutur Yoo.
Pada Minggu (27/11), Kim Ju Ae kembali muncul ke publik. Kali ini, Kim Ju Ae dan sang ayah bertemu dengan tentara, ilmuwan, dan orang-orang lainnya yang terlibat dalam peluncuran rudal Hwasong-17 bulan ini.
Namun media pemerintah Korut belum mengungkapkan nama atau usia gadis itu. Dia hanya digambarkan sebagai anak yang “paling dicintai” atau “berharga” sang pemimpin.
Foto-foto terbaru KCNA tidak mencantumkan tanggal tetapi disebutkan bahwa Kim dan putrinya menjumpai kerumunan “dipenuhi semangat dan kebahagiaan yang tak terbatas” saat mereka menyatakan “kemuliaan tertinggi dan penghormatan yang kuat untuknya [Kim]”.
Kemunculan Kim Ju Ae di depan publik ini pun menuai spekulasi. Banyak yang berspekulasi bahwa dia sedang dididik untuk menjadi penerus ayahnya.
