portal-rakyat.com – Satu lagi pangkalan udara Rusia dihantam serangan drone yang memicu kebakaran. Ini berarti sudah tiga pangkalan udara Rusia yang dihantam serangan drone dalam beberapa hari terakhir.
Seperti dilansir Reuters, Rabu (7/12/2022), pangkalan udara ketiga yang dilanda serangan drone itu berada di kota Kursk, yang berjarak sekitar 90 kilometer sebelah utara perbatasan Ukraina .
Para pejabat kota Kursk merilis sejumlah gambar yang menunjukkan kepulan asap hitam membubung di atas pangkalan udara itu.
Serangan di Kursk itu dilaporkan terjadi pada Selasa (6/12) pagi waktu setempat, atau selang beberapa jam setelah serangan drone lainnya menghantam dua pangkalan udara Rusia di wilayah Ryazan dan Engels.
Gubernur setempat melaporkan sebuah tangki penyimpanan minyak terbakar hebat akibat serangan di Kursk. Belum ada laporan korban jiwa sejauh ini.
Pada Senin (5/12) waktu setempat, Rusia menuturkan dua pangkalannya yang berjarak ratusan kilometer dari perbatasan Ukraina dihantam serangan drone. Moskow menyalahkan pasukan Ukraina sebagai dalang dari serangan-serangan yang menggunakan drone era Uni Soviet tersebut.
Dua pangkalan udara yang dihantam serangan drone pada awal pekan ini merupakan pangkalan udara Ryazan yang berjarak hanya beberapa jam berkendara via jalur darat dari ibu kota Moskow dan pangkalan udara Engels yang menjadi rumah bagi armada pengebom strategis Rusia.
Sedikitnya tiga tentara tewas akibat serangan drone di Ryazan yang dilaporkan memicu ledakan. Sejumlah orang lainnya mengalami luka-luka.
Ukraina tidak secara langsung mengklaim bertanggung jawab atas serangan-serangan drone itu, namun mereka merayakannya.
Laporan New York Times yang mengutip seorang pejabat senior Ukraina yang enggan disebut namanya, menyatakan serangan drone pada Senin (5/12) itu diluncurkan dari wilayah Ukraina dan setidaknya satu serangan melibatkan bantuan pasukan khusus.
Sementara itu, untuk serangan terbaru di Kursk, otoritas Rusia belum melontarkan tuduhan khusus terhadap Ukraina.
Namun serangan drone terhadap dua pangkalan Rusia pada awal pekan ini dinilai menunjukkan kemampuan baru Ukraina untuk menembus wilayah udara Moskow hingga ratusan kilometer dari perbatasan.
