Ketegangan Ukraina-Rusia Makin Memuncak, Komisaris Tinggi PBB Beri Peringatan

Ketegangan Ukraina-Rusia Makin Memuncak, Komisaris Tinggi PBB Beri Peringatan

portal-rakyat.com – Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia (HAM) yang baru, Volker Turk menyuarakan peringatan atas konflik yang meningkat di Ukraina .

Peringatan konflik tersebut diungkapkan ketika ia memulai salah satu unggahan pada Senin, 17 Oktober 2022 serta dirinya bersikeras bahwa warga sipil harus mendapat perlindungan.

“Setiap eskalasi dalam peperangan sangat meresahkan kami, dan itu terjadi di Ukraina ,” kata Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia kepada wartawan di Jenewa pada hari pertamanya bekerja.

Sebelumnya pada Senin, 17 Oktober 2022 Rusia meluncurkan serangan baru di Kyiv, serangan ke Ukraina diketahui menggunakan drone kamikaze.

“Kami telah menerima laporan dari rekan-rekan kami di lapangan tentang serangan pesawat tak berawak ini,” ujar Turk, yang menggantikan mantan presiden Chili Michelle Bachelet di pucuk pimpinan kantor hak asasi manusia PBB .

“Sangat penting bahwa objek sipil, warga sipil tidak menjadi sasaran”, katanya.

Serangan pada Senin terjadi tepat seminggu setelah Moskow melepaskan gelombang serangan rudal besar-besaran selama dua hari di ibu kota Ukraina dan di seluruh negeri.

Serangan mematikan pada 10-11 Oktober 2022 kemarin telah menandai gelombang serangan terbesar dalam beberapa bulan dalam konflik.

Diketahui konflik awal pertempuran tersebut yang mana dimulai dengan invasi skala penuh Rusia pada 24 Februari 2022 lalu, dan memicu kecaman dunia internasional.

Volker Turk , seorang berkebangsaan Austria yang berusia 57 tahun dan veteran PBB , dirinya menegaskan bahwa penghormatan terhadap hukum internasional dirasa “sangat penting”.

“Seruan besar adalah untuk mengurangi eskalasi dan menemukan cara dan sarana untuk menghormati hukum internasional,” katanya.

Volker Turk , yang baru-baru ini diangkat menjadi asisten sekretaris jenderal Sekjen PBB Antonio Guterres untuk kebijakan.

Dirinya menyebutkan serta mengambil pekerjaan barunya pada titik waktu yang sangat kritis.***

”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website pikiran-rakyat.com. Situs https://portal-rakyat.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs https://portal-rakyat.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”

error: Content is protected !!
Exit mobile version