portal-rakyat.com – Seorang mantan pegawai Badan Keamanan Nasional ( NSA ) dari Colorado, Amerika Serikat dituduh mencoba menjual informasi rahasia ke Rusia .
Hingga keputusan pengadilan keluar, mantan pegawai tersebut saat ini masih mendekam di balik jeruji besi.Jareh Sebastian Dalke, 30 tahun, harus menerima kemungkinan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup.
Pasalnya, Jareh diduga memberikan informasi penting kepada agen FBI gadungan. Usut punya usut, agen FBI gadungan tersebut ternyata bekerja untuk federasi Rusia .
Oleh karena itu, Jareh bersikukuh dirinya tidak bersalah dalam persidangan.
Sebelumnya, dia ditangkap pada 28 September 2022, setelah pihak berwenang mendapatinya tiba di stasiun kereta yang berada di pusat Kota Denver dengan membawa laptop.
Laptop itu berisi sejumlah dokumen rahasia yang siap dikirimnya menggunakan koneksi internet terenkripsi.
Hakim S. Kato Crews membuka kemungkinan Jareh akan dijatuhi hukuman yang berat. Apalagi, dia juga berisiko melarikan diri dengan agen FBI gadungan tersebut.
Di sisi lain, rekan kerjanya justru skeptis dengan apa yang dituduhkan pada Jareh.
Apalagi setelah Jareh secara terang-terangan bersumpah tidak akan mengungkapkan informasi yang diperolehnya saat bekerja, dan akan menghormati aturan yang berlaku.
Mengingat ada kemungkinan pelaku menyamar dengan menggunakan atribut atau lencana yang tampak asli, apalagi untuk sekelas lembaga pemerintah seperti FBI .***
”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website pikiran-rakyat.com. Situs https://portal-rakyat.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs https://portal-rakyat.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”
