portal-rakyat.com – Menteri PUPR Basuki Hadimuljono meminta agar proyek-proyek infrastruktur di Indonesia tidak menggunakan bahan impor. Menurutnya penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri atau TKDN harus tinggi.
Hal ini diungkapkan Basuki saat melakukan groundbreaking proyek pembangunan jalan tol Probolinggo-Banyuwangi. Dia meminta jalan tol Probolinggo-Banyuwangi juga tidak banyak menggunakan produk impor.
“Kalau dulu cintailah produk dalam negeri, kalau sekarang dilarang impor. TKDN itu harus, dilarang impor, banyak yang sudah punya produsen sendiri di sini,” ungkap Basuki saat memberikan dalam groundbreaking Tol Probowangi yang disiarkan virtual, Senin (6/2/2023).
Saking inginnya menggunakan produk dalam negeri, Basuki sempat mengakui dirinya pernah memaksa PT Pindad untuk memproduksi ekskavator. Tiap tahun, Basuki menyatakan pihaknya membeli beberapa produk ekskavator Pindad untuk dibagikan ke daerah-daerah.
Sementara itu bila sudah menggunakan produk dalam negeri, Basuki meminta agar jangan terlalu banyak pihak yang terlalu banyak membandingkan produk dalam negeri dengan impor.
“Jangan bandingkan terus dengan impor. Saya dulu sampai memaksa Pindad bikin ekskavator. Itu saya paksa, sekarang saya beli. Saya beli saya bagi ke kabupaten daerah rawan. setiap tahun harus dibeli,” ujar Basuki.
