Ukuran begel tiang untuk rumah 1 lantai dan 2 lantai penting diketahui agar fondasi bangunan kokoh dan tidak mudah goyah. Baca ulasan lengkapnya di sini, yuk!
Property People, begel atau sengkang adalah besi yang dibentuk melingkar dengan fungsi utama sebagai pengikat struktur tulangan utama besi beton.
Bentuk besi begel yang ada di pasaran umumnya dibuat persegi atau persegi panjang.
Sementara itu, ukuran begel tiang bisa jadi berbeda-beda, tergantung dari ukuran dan bentuk kolom yang hendak dibuat.
Adapun dari sisi pemilihan besi begel acapkali disesuaikan dengan jenis beton yang akan digunakan.
Misalnya, apabila kolom dibuat dengan besi beton polos, para pekerja bangunan biasanya akan memotong besi yang sama dan dipakai pula untuk membuat besi begel.
Karakteristik Besi Begel
- Mempunyai kekuatan tinggi dalam menekan
- Tahan terhadap air dan api
- Struktur begel bertulang sangat kokoh dan mampu menopang beban bangunan yang diberikan
- Besi begel cenderung lebih tahan lama
- Tidak memerlukan biaya perawatan yang tinggi
Berapa Ukuran Begel Tiang untuk Rumah?
sumber: dreamstime.com
Ukuran dan bentuk besi begel sangatlah variatif, tergantung dari bentuk kolom yang akan digunakan.
Kamu dapat membeli sekaligus menentukan ukuran besi begel dan memasangnya pada kolom besi.
Ukuran besi begel yang umum dijual di antaranya adalah 90 x 90 mm, 90 x 150 mm, 90 x 250 mm, hingga 90 x 300 mm.
Dalam membangun rumah, kekuatan begel tiang mesti diperhatikan secara teliti agar bisa mengikat kolom dengan sempurna.
Tiang begel ini pun berhubungan dengan sejumlah aspek lainnya seperti jarak antartiang, ukuran kolom, sampai dengan ketebalan cor yang dipakai.
Merujuk pada keterkaitan tersebut, ukuran begel tiang yang digunakan untuk rumah pun berbeda-beda.
1. Ukuran Begel Tiang Rumah 1 Lantai
Melansir indosteger.co.id dan sumber lainnya, ukuran begel untuk rumah satu lantai umumnya relatif kecil dan ditentukan menurut ketebalan dinding.
Apabila dinding menggunakan bata merah, ukuran tiang kolom yang disarankan adalah 10 x 15 cm sampai dengan 10 x 20 cm.
Maka dari itu, diameter begel yang perlu kamu buat berada di kisaran 10-12 cm dengan pemasangan empat titik.
Kamu juga mesti memperhatikan jarak antartitik pemasangan begel karena mesti disesuaikan dengan ukuran besi.
Misalnya, untuk ukuran besi 6-8 mm, jarak antarbegel yang dianjurkan adalah 15-20 cm.
Ukuran tersebut dinilai telah cukup kuat menopang beban dinding dan atap pada rumah satu lantai sehingga pembangunan konstruksi pun bakal aman.
2. Ukuran Begel Tiang Rumah Lantai 2
sumber: tokopedia.com
Berbeda dengan ukuran sebelumnya, ketika membangun rumah 2 lantai maka ukuran begel tiang pun harus disesuaikan.
Pasalnya, rumah dua lantai akan membawa beban yang lebih berat sehingga perlu standar yang berbeda pula.
Menurut Standar Nasional Indonesia (SNI), begel untuk tiang dua lantai rumah minimal berukuran 20×20 cm.
Tidak hanya itu, rumah dua lantai juga minimal memerlukan 8 kolom betol bertulang yang diposisikan pada delapan sisi berbeda.
Sementara dari sisi diameter, besi yang digunakan idealnya adalah 12 mm dengan jarak antartiang besi sejauh 10 cm.
Selain itu kamu juga bisa menggunakan begel tiang berukuran 15×40 cm untuk bagian-bagian tertentu, seperti dapur atau ruang makan.
Akan tetapi, kembali lagi bahwa ukuran tersebut disesuaikan dengan peruntukannya sehingga kekokohannya tetap terjaga dan pembangunan rumah pun dapat maksimal.
***
Itulah ukuran begel tiang untuk rumah 1 lantai dan 2 lantai, Property People.
Semoga bermanfaat, ya.
Baca ulasan menarik dengan tema yang beragam hanya di Berita.99.co.
Jangan lupa follow Google News kami agar tidak ketinggalan informasi terkini.
Jika kamu sedang mencari hunian dengan harga terjangkau di sekitar Bogor, bisa jadi Pesona Prima Cikahuripan 5 & 6 adalah jawabannya.
Yuk, kunjungi laman www.99.co/id dan Rumah123.com untuk mendapatkan rekomendasi properti terbaik.
Dapatkan promo dan diskon menggiurkan karena kami selalu #AdaBuatKamu.
Artikel ini bersumber dari berita.99.co.
