Pengertian, Struktur, Ciri-Ciri, dan Contoh

Teks argumentasi mesti memuat beberapa hal yang tidak boleh terlewatkan, misalnya penulisan struktur yang tepat. Lebih lanjut, simak ulasan lengkap serta contoh teks argumentasi pada pembahasan berikut ini!

Apa itu teks argumentasi? Teks argumentasi adalah alasan untuk memperkuat atau menolak suatu pendapat, pendirian, atau gagasan.

Secara umum, teks argumentasi menjadi landasan dalam teks debat.

Pasalnya, jenis teks ini menyajikan suatu bentuk retorika yang berusaha memengaruhi sikap atau pendapat orang lain.

Pengertian Teks Argumentasi

Nani Darmayanti dalam buku Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah Kejuruan Tingkat Semenjana (kelas X) memberikan paparannya mengenai jenis teks ini.

Dalam buku tersebut, Nani Darmayanti menulis, teks argumentasi adalah teks yang memberikan alasan kuat dan meyakinkan.

Dalam teks ini, penulis menyatakan pendapat dengan penjelasan dan alasan yang kuat agar bisa memengaruhi pembaca.

Selain itu, teks argumentasi juga mesti kritis, logis, dan berdasarkan pada fakta yang ada.

Adapun beberapa cara untuk memperoleh fakta tersebut adalah sebagai berikut:

• Bahan bacaan (buku, surat kabar, majalah, internet)
• Wawancara
• Penelitian atau pengamatan langsung lewat observasi.

Struktur Teks Argumentasi

Teks argumentasi mempunyai tiga struktur yang ada dalam paragraf argumentasi.

Ketiga struktur itu adalah pendahuluan, bagian tubuh argumen, dan kesimpulan.

1. Pendahuluan

Bagian ini bertujuan untuk menarik perhatian atau memusatkan alasan argumen dan menunjukkan alasan dikemukakannya argumen kepada pembaca.

Selain itu, tujuan dari pendahuluan ini supaya pembaca merasa terbujuk dari paragraf yang penulis buat.

2. Tubuh Argumen

Selanjutnya, bagian tubuh argumen memiliki tujuan guna membuktikan kebenaran yang hendak disampaikan.

Kebenaran yang akan disampaikan mesti bisa dianalisis, disusun, serta disajikan dengan melakukan observasi dan menyusun fakta yang ada.

3. Kesimpulan

Bagian kesimpulan mempunyai tujuan guna membuktikan bahwa kebenaran yang telah diberikan kepada pembaca dapat diterima sebagai sesuatu yang logis.

Ciri-Ciri Teks Argumentasi

Berbeda dengan teks persuasi, teks argumentasi juga memiliki ciri-cirinya tersendiri.

Berikut ini adalah ciri-cirinya:

• Memberikan penjelasan mengenai gagasan, pendapat, atau keyakinan yang ditulis oleh penulis
• Memerlukan fakta yang dilengkapi dengan data yang valid
• Berisi mengenai teks yang memberikan pendapat tapi adanya data yang jelas
• Adanya sumber yang dapat dipertanggungjawabkan, hasil penelitian, dan bahan bacaan yang telah tervalidasi
• Diakhiri dengan menulis simpulan dan kalimat penutup yang digunakan untuk memperkuat argumen.

Contoh Teks Argumentasi

1. Contoh Teks Argumentasi tentang Penyelenggaraan PON

PON XX Papua 2021 yang mulai berlangsung pada Sabtu (2/10/2021) terselenggara secara meriah meski di tengah pandemi. Upacara pembukaan PON diselenggarakan di Stadion Lukas Enembe, Sentani, Papua pada pukul 19.00 WIT.

Pada PON kali ini, sebanyak 6.496 atlet serta 3.300 ofisial ikut berpartisipasi. Dari jumlah itu, akan dihelat 37 cabang olahraga pertandingan, 56 disiplin cabang olahraga, dan 679 nomor pertandingan.

Namun, sayangnya, selama PON XX Papua 2021 berlangsung, ditemukan beberapa kasus Covid-19 anyar. Hal ini turut mengundang perhatian masyarakat luas dan membuat beberapa kebijakan akhirnya dilakukan pemerintah di tengah penyelenggaraan.

Menurut Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Profesor Wiku Adisasmito, kasus Covid-19 PON XX di Papua ini menyebar lantaran adanya interaksi antarpeserta di dalam kamar dan saat makan bersama. Selain itu, para atlet yang berpartisipasi tidak seluruhnya menaati protokol kesehatan, baik di dalam maupun di luar venue.

Hingga saat ini, tercatat ada 83 kasus positif Covid-19. Mengetahui kasus ini, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Profesor Wiku Adisasmito angkat bicara. Wiku mengatakan bahwa PON XX Papua 2021 diperkirakan bakal memiliki risiko lonjakan Covid-19 lantaran melibatkan masyarakat dalam jumlah besar.

2. Contoh Teks Paragraf Argumentasi Akibat Sebab

Sikap sopan santun para remaja dewasa ini bisa dikatakan sangat keluar jauh dari nilai serta moral yang ada di dalam masyarakat. Tentu hal tersebut diakibatkan oleh beberapa faktor. Faktor utama yang menyebabkan hilangnya sikap sopan santun remaja yaitu karena budaya luar yang dengan mudahnya masuk ke Indonesia.

Dengan demikian, sangat mudah bagi para remaja meniru hal-hal tidak baik, termasuk dalam mengucapkan kata-kata kotor serta bebasnya pergaulan. Selain masuknya budaya barat, faktor lain yang menyebabkan hilangnya sopan santun remaja Indonesia saat ini yaitu minimnya dalam belajar ilmu agama dan kurangnya pengawasan orang tua.

Orang tua yang membebaskan anak-anaknya bahkan tidak memedulikan aktivitas anaknya sehingga sang anak mencoba sesuatu yang dirasa dapat membuat nyaman. Akibatnya, sifat remaja keluar dari nilai serta moral baik yang berlaku di masyarakat maupun agama.

***

Semoga ulasannya bermanfaat Sahabat 99.

Pantau terus informasi terbaru lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Sedang mencari hunian nyaman nan berkelas seperti Sutera Winona?

Cek saja pilihan paling lengkap di www.99.co/id. dan rumah123.com, karena kami selalu #AdaBuatKamu.