Pemerintah Dorong Pembangunan IKN Nusantara Berbasis ESG

Pemerintah Dorong Pembangunan IKN Nusantara Berbasis ESG

2 menit

Pemerintah berkomitmen membangun Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur yang berbasis lingkungan, sosial, dan tata kelola atau environmental, social, and governance (ESG). Hal itu pun dikemukakan langsung oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani.

“Jika kita ingin menarik dana dari swasta atau internasional, maka cara strategis adalah memenuhi standar kualitas, termasuk ESG itu,” ungkap Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers Launching of ESG and Manual di Movenpick, Jimbaran, Bali, yang dilansir liputan6.com, Sabtu, (12/11/2022).

Untuk mendukung upaya tersebut, pemerintah masih mengutamakan partisipasi dari swasta karena Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) hanya membiayai sekitar 20 persen dari total kebutuhan pembangunan.

Pemerintah Akan Seleksi Ketat Para Investor

Sumber: detik.net.id

Walau menggunakan anggaran dari swasta, pemerintah tetap akan menyeleksi secara ketat para investor untuk mengedepankan kualitas investasi dan penerapan ESG-nya.

Kebijakan tersebut juga berlaku bagi kementerian yang menggarap pembangunan IKN, yaitu Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

“Jadi kita akan bersama-sama nanti dengan Kementerian PUPR yang banyak juga memegang proyek IKN saat ini, nanti akan bersama-sama menerapkan (ESG),” ucap wanita yang akrab disapa Srimul.

Lalu, Sri Mulyani menegaskan bahwa membangun IKN Nusantara bukan hanya sekadar memindahkan pusat pemerintahan, tetapi sekaligus menciptakan cara hidup baru yang mengutamakan aspek berkelanjutan.

“Bapak Presiden sering sampaikan bahwa ini tidak sekadar memindahkan tetapi menjadi cara hidup baru termasuk dari sisi aspek green-nya,” ungkapnya.

Prinsip-prinsip mengenai ESG pun memang sudah seharusnya diterapkan dalam setiap pembangunan infrastruktur di Indonesia.

“Saya tentu sangat senang bahwa prinsip ini akan dibangun dan ditumbuhkan terus,” tutur Sri Mulyani.

Diharapkan Menjadi Kota Netral Karbon di 2045

sumber: bisnistoday.co.id

Sementara itu, pemerintah dan Asian Development Bank (ADB) juga meluncurkan kajian ruang lingkup (scoping study) untuk memetakan langkah-langkah bagi IKN agar menjadi kota netral karbon pada 2045.

Kajian ini diumumkan di sebuah acara di Pavilion Indonesia di sela-sela Konferensi Perubahan Iklim PPB, COP27.

Langkah ini mempertegas komitmen Nusantara untuk ikut berkontribusi dalam nationally-determined contributions (NDCs) agar sejalan dengan Paris Agreement.

“Sebagai ibu kota berbasis hutan berkelanjutan yang pertama di dunia, IKN Nusantara siap memimpin kontribusi Indonesia di panggung global dalam memitigasi dampak perubahan iklim,” kata Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara, Bambang Susantono dalam keterangan tertulis, Kamis (9/11/2022).

Menurut Bambang, kajian ini memberikan momentum dan arah yang jelas bagi IKN untuk menjadi kota netral karbon pertama di Indonesia pada 2045.

***

Nah, itulah berita terkini soal Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang bisa kamu simak.

Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu ya, Property People.

Lihat berita terlengkap soal IKN hanya di Berita.99.co, yuk!

Untuk dapatkan berita terkini dari Berita 99.co Indonesia, ikuti Google News sekarang juga!

Kalau kamu ingin mendapatkan rekomendasi rumah untuk keluarga, cek melalui www.99.co/id dan Rumah123.com, yuk.

Sebagai opsi, Pavilia at Premier Estate 2 di Bekasi bisa jadi pilihan menarik bagi kamu, lo.

Yuk, langsung saja akses sekarang dan dapatkan promo terbatas karena kami selalu #AdaBuatKamu.

Artikel ini bersumber dari berita.99.co.

error: Content is protected !!
Exit mobile version