Ketua Satgas Umumkan Proyek IKN yang Sudah Dimulai

2 menit

Setelah sekian lama, akhirnya pembangunan beberapa proyek IKN (Ibu Kota Negara) Nusantara telah dimulai. Simak apa saja infrastrukturnya di sini!

Melansir dari tempo.co, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akhirnya mengumumkan beberapa proyek yang sudah dimulai di Ibu Kota Negara, Nusantara.

Proyek tersebut sebelumnya sudah selesai ditandatangani kontraknya pada awal bulan dan langsung digarap dalam waktu yang cepat.

Kebanyakan dari proyek tersebut bukanlah kantor pemerintahan, melainkan akses jalan dan fasilitas umum.

Simak apa saja proyek IKN yang sudah dimulai pembangunannya di bawah ini!

Proyek IKN yang telah Dimulai Pembangunannya

sumber: detik.com

Menurut tempo.co, Kementerian PUPR dan Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis H Sumadilaga, menyebutkan pengerjaan IKN telah dimulai bulan ini.

Beragam proyek yang telah dilaksanakan di antaranya adalah pembangunan jalan akses ke IKN, seperti jalan tol.

Danis juga menjelaskan beberapa lahan proyek IKN sudah dapat dieksekusi, sedangkan yang lainnya masih dalam tahap proses.

“Sudah, (yang sudah mulai) land development, jalan. Ini sudah rapat-rapat persiapan pelaksanaan kontrak,” kata Danis, melansir dari tempo.co, Senin (13/9/2022).

Meski baru akses jalan saja yang telah dibangun, beberapa proyek lain juga diharapkan akan bisa dibangun dalam waktu dekat.

Hingga akhir Agustus, Kementerian PUPR telah melakukan penandatanganan kontrak 19 paket pekerjaan pembangunan IKN tahun anggaran 2022.

Penandatanganan tersebut menghabiskan biaya mencapai Rp5,32 triliun dan diharapkan akan bisa dibangun setelah tahap tender selesai.

Paket Proyek Pembangunan IKN

sumber: bisnis.com

Melansir dari cnbcindonesia.com, 19 paket pembangunan Ibu Kota Negara Nusantara tersebut memiliki rincian sebagai berikut:

DED Pengendalian Banjir Sungai Rp1,7 miliar
Larap Pengendalian Banjir di Sepaku Rp2,1 miliar
Larap tahap II Bendungan Sepaku Semoi Rp1,69 miliar
Supervisi Pengendalian DAS Sanggai Rp7,4 miliar
Pembangunan jalan kerja atau logistik IKN (KIPP) paket pembangunan jalan lingkar sepaku segmen 4 Rp181 miliar
Jalan tol IKN Segmen KTT Kariangau – Sp Tempadung Rp1,9 triliun
Jalan tol IKN Segmen Sp Tempadung – Jembatan Pulau Balang Rp2,1 triliun
Penyiapan kawasan KIPP tahap I Rp92 miliar
Manajemen konstruksi KIPP tahap I Rp3,2 miliar
Pengembangan kawasan permukiman timur KIPP Rp8 miliar
Pengembangan kawasan permukiman Hankam KIPP Rp8,2 miliar
Pembangunan hunian pekerja konstruksi Rp567 miliar
Supervisi Penyediaan air baku Persemaian Mentawir Rp947 juta
Pembangunan penyediaan air baku Persemaian Mentawir Rp28,8 miliar
Pembangunan jalan kerja/logistik Rp6 miliar
Pembangunan jalan dalam KIPP, paket pengawasan teknik, dan pembangunan jalan sumbu kebangasaan sisi barat Rp6 miliar
Pembangunan jalan dalam KIPP, paket perencanaan teknik jalan sumbu kebangsaan sisi timur, jalan feeder (distrik), dan akses menuju masjid di kawasan ibu kota negara
Duplikasi Jembatan Bentang Pendek P. Balang: Paket Independent Proof Check (IPC) Desain Jembatan Pulau Balang Bentang Pendek Rp2,1 miliar
Pembangunan Pelindung Tumbukan Kapal (Fender) dan bangunan pelengkap jalan pulau Balang Rp291 miliar.