Selasa, 1 Agustus 2023 – 00:00 WIB
JAKARTA – Mea Shahira, musisi pop-R&B asal Jakarta, berhasil kembali meraih perhatian pecinta musik Indonesia melalui karya terbarunya yang berjudul Not Today Not Tomorrow. Single ini menandakan kembalinya solois berbakat tersebut ke panggung musik Indonesia sejak kolaborasinya bersama rapper Matter Mos dalam lagu Apple of My Eyes pada Februari 2021 lalu.
Baca Juga :
Perjalanan Dari Nol Hingga Jadi Sensasi TikTok, Ini Profil Penyanyi Ronkads
Not Today Not Tomorrow yang dirilis di bawah label musik Sony Music Entertainment Indonesia pada Jumat, 28 Juli 2023, menampilkan nuansa musik yang berbeda dari karya sebelumnya seperti Apple of My Eyes dan double single perdana “I” dan “Kissin’ Mirrors” pada 2019. Dengan durasi sekitar 3 menit dan 52 detik, Mea Shahira membawakan lagu ini sebagai bentuk pesan romantis tentang seorang wanita yang, meskipun pernah terluka, kini menemukan cinta yang merah merona di dalamnya. Scroll lebih lanjut ya.
Dengan vokal mezzo-soprano, Mea Shahira menyuarakan bait-bait berbunyi, “Tak ada yang bisa kucocokan / Dengan perasaan ini / Tak seorang pun bisa mengambilnya / Bukan hari ini, bukan esok / Sayangku.”
Baca Juga :
Jalani Training di Korea, Grup Idol Indonesia Bakal Debut di Asia Song Festival 2023
Inspirasi untuk menciptakan Not Today Not Tomorrow datang dari perjalanan romansa Mea Shahira.
Baca Juga :
Suami Pinkan Mambo Divonis 9,5 Tahun Penjara karena Terbukti Lecehkan Anak Tiri
“Aku pertama kali dapat ide mengenai lagu ini ketika aku baru pulang dari rumah pacarku. Singkat ceritanya, lagu ini adalah mengenai fase ‘bulan madu’ yang dijalani oleh sepasang sejoli. Itu adalah momen manis yang enggak boleh disia-siakan oleh
siapapun.”
Untuk membawa nuansa rapsodi dalam kisahnya, Mea Shahira berkolaborasi dengan para co-songwriters terdekatnya, Trichia Deeza Clarissa dan Dila Sarah. Dila Sarah, yang sebelumnya terlibat dalam penggarapan karya-karya R&B untuk musisi muda, memberikan sentuhan unik dalam menciptakan lagu ini.
Halaman Selanjutnya
Mea Shahira mengungkapkan pengaruh musik R&B dari era akhir 90-an dan awal 2000-an, serta lagu-lagu seperti Pretty Boy dari M2M dan Everytime dari Britney Spears, dalam pembuatan Not Today Not Tomorrow. Ia ingin memberikan kesan lembut dan menarik agar pendengarnya dapat bernostalgia dengan era keemasan musik R&B di Indonesia dua dekade lalu.
Artikel ini bersumber dari www.viva.co.id.
