Fungsi, Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Fungsi, Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Ciri CDI mobil rusak cukup terbilang spesifik sehingga dapat dengan mudah dikenali untuk langsung dilakukan pengecekan lebih lanjut ataupun langsung diganti dengan yang baru.

Sebab layaknya sebuah jantung, CDI (Capacitive Discharge Ignition) hadir dan menjadi salah satu komponen mobil yang mampu untuk mengatur waktu percikan api pada busi maupun pusat pengapian.

Komponen ini bekerja dengan cara mengatur waktu agar percikan api pada busi dapat membakar kabut yang sudah tercampur dengan bahan bakar serta udara yang telah dikompresi piston. 

Selain itu, CDI juga merupakan komponen yang cukup stabil namun jika mengalami kerusakan tentu akan menjadi sangat fatal dan tidak bisa diperbaiki sehingga harus segera diganti dengan yang baru.

Oleh sebab itulah apabila sudah mulai mengalami gangguan, kamu perlu mengetahui ciri CDI mobil rusak agar menjadi lebih waspada dan dapat segera melakukan tindakan sebelum terlambat.

Apa saja itu? Simak penjelasannya pada artikel ini!

Ciri CDI mobil rusak

Saat CDI mobil mengalami pelemahan, tentu akan timbul beberapa gejala yang dapat terasa langsung ketika mobil dikendarai.

Oleh sebab itulah, setiap pemilik kendaraan perlu untuk mengetahui ciri cdi mobil rusak agar dapat menghindari potensi kerugian jika didiamkan begitu saja.

Berikut adalah beberapa ciri cdi mobil rusak yang perlu kamu ketahui, diantaranya adalah:

1. Mobil ndut-ndutan

Gejala pertama yang menunjukkan jika CDI mobil mengalami kerusakan adalah mobil yang mulai mengalami ndut-ndutan seperti kekurangan bahan bakar.

Umumnya, gejala ini akan terjadi saat mobil dalam kecepatan yang stabil maupun agak tinggi.

2. Mesin mobil sering mati mendadak

ciri cdi mobil rusak selanjutnya adalah mesin kendaraan yang sering mati mendadak khususnya saat berada dalam kecepatan yang agak tinggi.

Umumnya, mesin mobil akan mati secara tiba-tiba dan bisa distarter kembali untuk melanjutkan perjalanan. Namun, tidak berselang lama biasanya mesin tersebut akan mati dan akan seterusnya begini.

3. Mesin tidak menyala

Apabila sudah berada dalam kondisi kerusakan yang parah maka ciri cdi mobil rusak yang dapat dirasakan adalah mesinnya yang tidak dapat dinyalakan sama sekali. 

Jadi, kamu perlu untuk langsung memanggil teknisi untuk segera melakukan perbaikan dan penanganan yang tepat supaya mobil dapat kembali dioperasikan dengan optimal.

Penyebab CDI mobil rusak

Ada beberapa penyebab CDI mobil bisa mengalami kerusakan yang perlu kamu pahami agar dapat menghindarinya sedini mungkin diantaranya adalah:

  • Usia pemakaian CDI yang sudah mencapai batasnya sehingga memang sudah waktunya untuk diganti dengan yang baru.
  • Terjadi konsleting yang tidak terduga seperti terkena air.
  • Adanya panas yang terjadi pada bagian konektor antara kabel CDI serta bodi mobil yang longgar.

Oleh sebab itulah, penting untuk melakukan pengecekan rutin secara berkala sehingga CDI dapat segera diganti dengan yang baru sebelum mesin mobil mati total dan mengalami kerusakan parah.

Fungsi CDI mobil

CDI atau Capasitor Discharge Ignition adalah komponen mesin yang memiliki bentuk kecil pada mobil.

Fungsi utama dari komponen ini adalah menjadi pengganti platina yaitu mengatur proses pengapian pada kendaraan bermotor dengan pemanfaatan arus pengosongan muatan (discharge current) yang asalnya dari kondensator.

Oleh sebab itulah, walaupun bentuknya kecil apabila komponen ini mengalami masalah maka akan membuat mobil tidak dapat bergerak sama sekali (mogok).

Jadi, CDI akan mengatur waktu untuk percikan api pada busi dapat membakar kabut hasil dari campuran udara dan bahan bakar yang telah dikompresi piston untuk meningkatkan putaran mesin (RPM).

Hal inilah yang akan menyebabkan pembakaran agar mesin mobil dapat menyala tidak bisa dilakukan saat CDI mengalami kerusakan.

Cara memperbaiki CDI mobil rusak

Secara umum, apabila telah muncul ciri cdi mobil rusak, maka perlu dilakuakn pengecekan lebih lanjut dan harus mengganinya dengan yang baru apabila memang benar terjadi gangguan yang parah. 

Sebab CDI mobil merupakan komponen yang tidak bisa diperbaiki saat mengalami kerusakan. Jadi, apabila ditemukan kerusakan, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan diantaranya adalah:

1. Menggantinya dengan yang baru

Apabila telah dikonfirmasi dengan benar jika CDI mengalami kerusakan maka kamu dapat membongkarnya dan menggantinya dengan yang baru.

Terlebih jika kerusakan yang terjadi sangat parah sehingga mobil sudah tidak dapat dinyalakan sama sekali.

Namun setelah membongkarnya, pastikan untuk mengecek terlebih dahulu komponen yang ada disekitarnya untuk memastikan bahwa memang benar kerusakan terjadi pada bagian CDI sebelum menggantinya dengan yang baru.

2. Membersihkan komponen di dalam CDI

Sedangkan, jika CDI tidak mengalami kerusakan parah dan kondisinya aman, maka kamu hanya perlu membersihkannya gara tidak ada kotoran yang menumpuk sehingga tidak mengganggu kinerjanya. 

Pastikan juga untuk selalu melakukan perawatan rutin dengan tune up agar performanya tetap dapat terjaga dengan baik dan dapat mengatur kembali komponen yang bergeser karena aus.

Tips dari Lifepal! Ciri CDI mobil rusak cukup terbilang spesifik sehingga dapat dengan mudah dikenali untuk langsung dilakukan pengecekan lebih lanjut.

Sebab kerusakan pada komponen ini akan mengakibatkan mobil ndut-ndutan, mesin mobil menjadi tidak stabil dan bahkan tidak dapat menyala sama sekali.

Oleh sebab itu, jika mulai terasa gejala tersebut penting untuk segera menggantinya dengan yang baru agar CDI mobil untuk membantu proses pembakaran dapat kembali berjalan dengan optimal. Jadi, mobil dapat kembali dikendarai dengan nyaman.

Simak pula ulasan mengenai ciri-ciri koil mobil lemah di artikel Lifepal lainnya!

Lindungi mobil kesayanganmu selama 24 jam dengan asuransi mobil terbaik. Pilihlah asuransi mobil yang sesuai dengan kebutuhanmu. Simak video di bawah ini untuk mendapatkan tips memilih asuransi mobil terbaik:

Apa pentingnya asuransi mobil?

Saat ini, ada berbagai keuntungan yang bisa kamu dapatkan saat memiliki asuransi mobil untuk perlindungan menyeluruh pada aset kendaraan yang dimiliki.

Sebab, asuransi mobil akan memberikan jaminan perlindungan atas segala resiko yang mungkin akan terjadi di masa depan.

Beberapa jenis resiko yang akan ditanggung oleh asuransi mobil sesuai dengan ketentuan yang ada di dalam polis yaitu kerusakan akibat kecelakaan, kebakaran, bencana alam hinga huru-hara. 

Selain itu, asuransi mobil juga akan menjamin ganti rugi untuk resiko kehilangan mobil akibat tindak pencurian sekaligus tanggung jawab hukum pihak ketiga apabila dibutuhkan. 

Semua manfaat yang ditawarkan oleh asuransi mobil ini tentu akan membantu untuk membuatmu merasa lebih nyaman dan tenang. Sebab, segala resiko yang akan terjadi pada kendaraanmu tidak akan berpengaruh besar terhadap kondisi dan rencana finansial kamu saat ini.

Apalagi biaya servis mobil dan perawatan tentu tidak murah. Jangan sampai biaya servis mobil kesayanganmu justru membebani pengeluaranmu.

Manfaatkan asuransi mobil all risk supaya kamu gak perlu pusing lagi dengan tagihan bengkel karena kamu akan terjamin dari biaya perbaikan kerusakan ringan dan berat, bahkan dapat ganti rugi atas kehilangan akibat pencurian.

Hitung sendiri berapa kisaran preminya dengan kalkulator premi asuransi mobil Lifepal berikut ini.

Setelah menemukan besaran premi asuransi mobil, pilihlah asuransi mobil yang cocok dengan bantuan kuis asuransi mobil terbaik Lifepal di bawah ini.

Kalau perlu, tambahan proteksi lainnya seperti asuransi kesehatan untuk menjaga dari risiko biaya berobat di rumah sakit yang mahal di tengah maraknya virus saat ini juga sangat diperlukan. 

Beli juga polis asuransi jiwa yang akan melindungi kamu dan keluargamu dari beban finansial saat tertanggung meninggal dunia. Seluruh produk asuransi terbaik bisa kamu dapatkan di Lifepal lebih hemat hingga 25%!

Pertanyaan seputar ciri CDI mobil rusak

Artikel ini bersumber dari lifepal.co.id.

error: Content is protected !!