Siapa sih yang tak kenal fabel populer ini? Dongeng si kancil ini berpusat pada karakter kancil sebagai tokoh utama dengan berbagai tingkahnya. Kamu sudah hafal semua, Sahabat 99?
Karakter si kancil identik dengan sifat banyak akal sekaligus cerdas.
Oleh sebab itu kisahnya selalu menghibur para pembaca serta pendengar.
Tidak hanya itu, dongeng si kancil berikut ini juga cocok untuk pengantar tidur si kecil, lo.
4 Dongeng Si Kancil Terbaik untuk Pengantar Tidur
1. Si Kancil & Buaya yang Tidak Tahu Terima Kasih
Sumber: popmama.com
Suatu hari seekor sapi menolong buaya yang terjebak di bawah bebatuan.
Buaya kemudian meminta sapi mengantarnya ke tepi sungai dengan alasan kakinya berdarah sehingga sulit bergerak.
Sapi yang merasa iba pun akhirnya menggendong buaya di punggungnya.
Namun setibanya mereka di sungai si buaya menolak untuk turun.
“Aku lapar, kelihatannya daging punggungmu ini enak juga,” ujar buaya.
Mendengar hal itu sapi mulai menangis hingga terdengar oleh kancil yang berada tidak jauh dari mereka.
“Loh, sapi, kenapa kamu menangis? Kenapa buaya ada di gendonganmu?” tanya kancil padanya.
Sapi pun menceritakan kejadian yang ia alami sedari awal kepada kancil.
Kancil yang cerdik kemudian memancing buaya untuk memperagakan kembali peristiwa tersebut.
“Aku tidak percaya buaya sehebat ini bisa terjebak hingga membutuhkan bantaunmu,” bantah kancil.
Buaya yang terpancing kemudian mengajak mereka kembali ke tumpukan batu besar lalu merangkak kembali ke dalamnya
Setelah itu, kancil pun mengakui kebenaran cerita tersebut sembari mengajak sapi untuk pergi.
Meninggalkan buaya yang tidak tahu terima kasih kembali terjebak di tempatnya.
2. Si Kancil Pencuri Ketimun
Sumber: youtube.com/Riri Cerita Anak Interaktif
Seekor kancil yang kelaparan tiba di ladang pak tani yang penuh dengan ketimun.
Ia lalu menyusup ke dalamnya dan mulai menyantap ketimun yang sudah matang.
Karena berhasil di hari pertama, esoknya ia kembali untuk melakukan hal yang sama.
Untungnya di hari ketiga, pak tani sudah menyiapkan jebakan dari getah nangka untuk menangkap si kancil.
“Rupanya kamu yang memakan hasil jerih payahku?” kata pak tani.
Sebagai hukuman pak tani pun meminta kancil membantunya untuk membereskan ladang serta menanam ulang bibit ketimun.
Menyadari tindakannya memang salah, si kancil memutuskan untuk bekerja dengan giat agar pak tani memaafkannya,
Akhirnya setelah seminggu bekerja di ladang, tiba juga hari terakhir hukumannya.
“Terima kasih sudah bekerja dengan rajin, Kancil. Jangan mencuri lagi, lebih baik kamu berusaha dengan jerih payahmu sendiri,” nasehat pak tani.
Pak tani juga memberi kancil bekal berupa sekarung ketimun sebelum ia kembali ke hutan.
Kancil yang sudah belajar dari kesalahannya pun memutuskan untuk membuat kebun ketimun sendiri dari bekal tersebut.
3. Si Kancil yang Banyak Akal
Sumber: youtube.com/Raida Ananda
Pada suatu hari kancil melihat banyak pohon buah tumbuh di area seberang sungai.
Karena aliran airnya deras, kancil kesulitan untuk melompat dengan kemampuannya sendiri.
Ia lalu menemukan ide cemerlang dan memanggil seekor buaya sebagai langkah pertama.
“Hey buaya keluarlah, aku punya kabar gembira” seru kancil.
Kancil mengaku akan membagikan daging segar untuk seluruh buaya di sungai.
Agar ia bisa membagikannya dengan adil, kancil meminta para buaya berbaris rapi.
“Berbarislah agar aku bisa menghitung berapa jumlah kalian,” perintahnya.
Buaya yang percaya pada ucapan kancil kemudian mulai berbaris membentuk sebuah jembatan.
Kesempatan ini kancil gunakan untuk menyeberang sungai sembari berpura-pura menghitung.
Sesampainya di area seberang, ia pun tertawa terbahak-bahak.
“Sebenarnya aku tidak punya daging, aku hanya membutuhkan bantuan kalian untuk menyeberang, hahaha,” kata kancil.
Para buaya yang marah pun mencoba menangkapnya, tetapi kancil sudah terlanjur lari menjauh dari tepi sungai.
4. Si Kancil dan Harimau
Sumber: poskata.com
Harimau yang tengah kelaparan bertemu dengan kancil di pinggir hutan.
“Beruntung sekali aku, saat kelaparan bertemu dengan santapan lezat untuk makan siang,” ujar harimau.
Kancil yang ketakutan dengan cepat menemukan cara jitu untuk melarikan diri.
“Jika kamu tidak memakanku, aku akan membocorkan sebuah rahasia besar untukmu,” bujuk kancil.
Penasaran dengan ucapan kancil, harimau pun memutuskan untuk mempercayainya.
Si kancil lalu menjelaskan tentang keberadaan sabuk dewa yang sakti kepada harimau.
“Siapa pun yang menggunakannya akan bisa terbang serta memiliki kekuatan super,” jelasnya.
Ia juga menuntun harimau ke lokasi di mana sabuk tersebut berada, tepatnya ke pohon di pinggir sungai.
Untuk mengambilnya, kancil menyuruh harimau berjalan mundur agar tidak ketahuan.
Namun siapa sangka, seekor ular malah melilit leher harimau yang mengikuti arahan kancil.
Ternyata benda yang menggantung tersebut bukanlah sabuk melainkan tubuh ular.
Melihat rencananya berhasil kancil langsung berlari menjauh meninggalkan harimau.
***
Itu dia beberapa cerita fabel terbaik tentang si kancil, Sahabat 99
Simak artikel menarik lainnya di portal Berita 99.co Indonesia.
Kunjungi 99.co/id dan temukan hunian impianmu.
Ada beragam pilihan properti menarik seperti kawasan U District Jatinangor.
Artikel ini bersumber dari www.99.co.
